"Harusnya semua jadi indah ketika pacar elo balik lagi ke Indonesia setelah LDR-an penuh Skype selama tiga bulan. Dan ya, Aluna girang bukan main waktu Nakula kembali dari Seville untuk kembali bersekolah di Sevit bersamanya. Hidup Aluna kembali menjadi sempurna. Sampai akhirnya Nakula mulai bersikap tidak menyenangkan.
Aluna heran mengapa Nakula cemburu bukan main kepada Arjuna. Lalu kedatangan cewek baru dari Amerika itu tampaknya membuat suasana hati Nakula berubah. Cewek itu merebut waktu Nakula dari Aluna. Semua janji-janji Nakula dilanggarnya demi bersama cewek itu. Aluna jelas cemburu. Tapi dia dilarang cemburu karena Nakula berkali-kali meyakinkannya, ini semua salah paham. Kalau memang salah paham, mengapa tidak dijelaskan saja? Mengapa Nakula menganggap Aluna tidak mengerti, tetapi Nakula tidak menceritakan yang sebenarnya? Apakah hubungan ini harus berakhir di sini saja?"
"Jangan mau masuk SMA Sevit Bandung, kalau elo enggak berani ngadepin galaknya kakak-kakak kelas. Baru MOS aja, mereka udah menunjukkan taringnya!
Enggak percaya? Aluna harus mengalaminya pada detik pertama ikutan MOS. Boro-boro Aluna tabrakan dengan cowok ganteng yang ujung-ujungnya jadian, dia malah tabrakan dengan Ketua MOS galak, yang mergokin Aluna datang terlambat! Mampus, deh Aluna. Enggak heran dia dihukum keliling lapangan di depan semua peserta lain. Emang tega banget senior-senior di Sevit, sampai-sampai ada peserta MOS yang berusaha kabur. Yang pasti, Aluna benci banget sama, Nakula, Ketua MOS yang sok dan iriiit banget ngomongnya, emang ngomong doang pake kuota?
Nyebelin, deh. Mentang-mentang ganteng, enggak berarti Aluna bakal diam aja. Setiap ada kesempatan, Aluna bakal berdiri dan menentang sang Ketua MOS.
Tapi masalahnya, apa yang harus Aluna lakukan ketika dia mendadak jadi satu-satunya junior yang tahu sisi gelap si Ketua MOS, yang bahkan teman-temannya pun enggak tahu? Perlukah Aluna berempati dan memaklumi kekejamannya?"
"Percaya deh, ini orang yang ingin banget kamu temuin sekarang juga. Dia cowok kocak, cool, ganteng, humble ke semua orang, selalu ceria di depan teman-temannya… apa lagi, ya? Apa pun deh yang paling gemay dan bikin ingin cubit pipi ada di sosok Athlas.
Athlas bukan sejenis peta. Dia adalah makhluk campuran Nakula dan Aluna. Isn't that amazing? Nakula yang pintar dan pujaan semua cewek, berkolaborasi dengan Aluna yang bawel, mandiri, dan peduli pada sesama. Jadilah sosok Athlas!
Sayangnya, kenyataan enggak seindah hipotesis. Athlas malah yakin, dia bukan anaknya Nakula dan Aluna. Karena ketika dia lahir kembar tiga barengan Athalan dan Athilla, dia yang paling beda. Athlas payah dalam banyak mata pelajaran dan recehnya pun melebihi Aluna. Belum lagi kenyataan bahwa Athlas berkonflik dengan papanya, dia juga kudu menghadapi Laudia yang ternyata sedang menyembunyikan sesuatu darinya."